26.5.13 | By: Indah Ayu Septriyaningrum

Wanita Pertama yang Masuk Surga


26 Mei 2013

Assalamualaikum..
Hai my sweet blog, sebenernya aku lagi bingung mau ngapain. Kerjaan rumah udah beres, bapak sama ibu baru aja pergi ke kondangan tinggalah aku sendirian dirumah. Alhasil kubuka laptop buat ngerjain tugas PKN "Geopolitik" (awalnya) eh tau nya ketika modem udah tercolok dan koneksi lancar, terbukalah "www.facebook.com" #ups
Jadilah tertunda bentar nih ngerjain tugasnya, malah dapet sarapan menjelang siang yang oke punya. Ini nih, aku kutip dari note salah satu temen facebook ku. Monggo disimak :)


************************************************************************************************************
MUTIAH, WANITA PERTAMA YANG MASUK SYURGA


Barbie kalau dihijabin makin cantik ya :')



Islamedia - Fathimah putri Rosulullah SAW mendapatkan kabar dari Ayahanda tercinta bahwa ada seorang wanita yang nanti akan menjadi wanita pertama memasuki Surga, seketika itu juga Fathimah merasa penasaran, apakah sejatinya amalan sang wanita tersebut. Berikut kisahnya, semoga kita semuanya dapat memetik Ibrohnya, terkhusus bagi mara Umahat yang mengabdikan seluruh kehidupanya bagi Suami tercinta.



--------------------------------------------------------------------------

“Siapa di luar?”

“Aku Faathimah, putri Rasulullah.”

“Ada keperluan apa?”

“Aku ingin bersilaturahim saja.”

“Anda seorang diri atau bersama orang lain.”

“Aku datang bersama dengan putraku, Hasan.”

Kira-kira seperti itulah gambaran percakapan yang terjadi antara Faathimah dan Mutiah, di suatu hari di pinggiran kota Madinah. Faathimah hendak menemui Mutiah dengan membawa rasa penasaran karena Ayahnya menyatakan bahwa wanita tersebut adalah wanita yang pertama kali akan memasuki surga.

Faathimah kaget, kenapa bukan ia yang dijanjikan pertama kali masuk surga, padahal ia putri kesayangan Rasulullah SAW. Rasa penasaran inilah yang mengantarkan Faathimah mencari-cari rumah Mutiah untuk mengetahui seperti apa sosok wanita tersebut.

“Maaf Faathimah, “ Mutiah melanjutkan perkataannya dari dalam rumah, “Aku belum mendapat izin dari suami untuk menerima tamu laki-laki.”.

“Tapi, Hasan kan masih anak-anak.” Faathimah heran atas penolakan kunjungannya tersebut.

“Meskipun dia masih anak-anak, dia tetap laki-laki, yang aku harus meminta izin pada suamiku terlebih dahulu untuk menerima kunjungannya. Kembalilah esok hari setelah suamiku mengizinkannya.” Tersentaklah Faatimah mendengar argumentasi Mutiah. Namun, ia tak bisa menolak. Faatimah pun kembali pulang dan berencana datang lagi ke rumah Mutiah keesokan harinya.

Pada hari berikutnya, Faathimah datang kembali mengunjungi rumah Mutiah. Namun kali ini ia tidak hanya berdua bersama Hasan, Faathimah juga mengajak Husein yang merengek untuk ikut bersamanya.

Ketika tiba di kediaman Mutiah, terjadi lagi dialog seperti hari pertama, Faathmah mengetuk pintu dan ia mengatakan bahwa kedatangannya kali ini bersama dua orang putranya, Hasan dan Husein.

“Maaf Faathimah, aku belum bisa mengizinkanmu masuk.
Suamiku hanya mengizinkan engkau dan Hasan saja yang boleh masuk, sedangkan Hussein, aku belum mendapati izinnya.”

Lagi-lagi, Faathimah takjub atas kesetiaan Mutiah pada suaminya. Ia begitu patuh dan menjaga diri hingga tak ada seorang pun laki-laki yang boleh ditemuinya saat sang suami tidak ada di rumah. Faathimah pun kembali pulang sambil menunggu izin Mutiah untuk bertamu di rumahnya.

Pada hari berikutnya, Faathimah kembali mengunjungi kediaman Mutiah. Kali ini, ia sudah mendapatkan izin untuk masuk ke dalam rumah Mutiah. Faathimah pun bersemangat untuk mengetahui amalan apa saja yang membuat wanita itu disebut-sebut oleh Rasulullah sebagai wanita pertama yang akan memasuki surga.

Selama berkunjung, Faathimah memperhatikan tidak ada aktifitas istimewa yang di lakukan oleh Mutiah selain hanya bolak-balik ruang tamu-dapur. Saat itu, menjelang siang, Mutiah sedang mempersiapkan makan siang untuk suaminya yang bekerja di ladang. Seketika makanan itu telah selesai dimasak, Mutiah kemudian memasukkannya ke dalam wadah. Namun, ada hal aneh yang dilihat oleh Faatimah. Selain, memasukkan makanan ke dalam wadah tersebut, Mutiah juga memasukkan cambuk untuk dibawanya ke ladang saat hendak memberi suaminya makan siang, Karena rasa penasaran itu, Faathimah kemudian bertanya,

“Untuk apa kau bawa cambuk itu, ya Mutiah?”

“Jika suamiku merasakan masakanku kali ini tidak enak, aku ridha dan mengikhlaskan dia untuk mencambuk punggungku.”

“Apakah itu kehendak suamimu?”

“Bukan, itu bukan kehendak suamiku. Suamiku adalah orang yang penuh dengan kasih sayang. Semua ini kulakukan sebagai bentuk baktiku pada suami agar aku tidak menjadi seorang istri yang durhaka padanya. Karena istri yang baik, adalah isti yang setia dan menyenangkan suaminya”

“Ternyata ini rahasianya….” Gumam Faathimah.

“Rahasia apa wahai Faathimah?” Gumaman itu sedikit terdengar di telinga Mutiah.

Faathimah kemudian menjelaskan pada Mutiah terkait ucapan Rasulullah yang mengatakan bahwa Mutiah adalah seorang wanita yang pertama kali akan masuk surga.

Ah, pantas saja kelak Mutiah akan menjadi wanita pertama yang akan memasuki surga, Ia seorang istri yang begitu menjaga kehormatannya serta setia dan peuh kasih sayang pada suami.


~Jupri Supriadi
************************************************************************************************************



Nah itu tadi kisah yang bikin..emmm bikin...emm bikin aku mikir sebagai wanita. Sanggupkah kita? diri ini? menjadi istri sebaik mutiah? Semoga kisah tadi membuka hati nurani kita dan berusaha memperbaiki diri sekaligus menyiapkan diri dan memantaskan diri untuk menjadi istri yang solehah..agar kelak kita bisa mencium bau surga bahkan bergabung didalam surga-Nya Allah..aamiin :')

wassalam ~
24.5.13 | By: Indah Ayu Septriyaningrum

Ada apa di 2013? #CurhatLagi

24 Mei 2013

Assalamualaikum sahabat..

Sebelum berkicau lebih banyak, maaf untuk menelantarkanmu wahai blog setengah diary ku..
Haha..
Mau apa nih kita?? setahun ga ngepost..sebenernya banyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaak yang bisa diceritain nih, etapi.. saking banyaknya aku jadi bingung cerita yang mana.. -_-

Banyak event dan moment yang layak diceritakan namun ini jari tak kuasa ngetik sebanyak itu #Pppfttt
Ok kita mulai dari pembuka tahun 2013..
apa? my sista's wedding dong :')

Selamat kepada kka roza (sekarang jadi kaka iparku nomor 2) yang februari 2013 kemarin berhasil menunjukan keberaniannya untuk ngucapin ijab kabul didepan penghulu untuk kaka ku tersayang :')
Semoga menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah ya..keponakan ku masih satu jadi monggo tambahin koleksi keponakan ku ya my lovely sista.. yoi..kebetulan ibu dan bapak anak nya 3, tiga tiganya hawa.. dan kaka ku ini (Dewi namanya) adalah kaka yang paling deket sama aku, dia itu sumber kultum ku apalagi jaman-jaman labil. Yah, pokonya dia ikut andil dalam membentuk jati diriku lah ya. Dia kaka yang paling care, paling peduli, paling segalanya deh..kami berdua ga punya malu kalau udah berduaan (tenang..ini saudara kok..bukan yang lain lain berduaannya..haha). Kami (tepatnya dia) paling hobby tuker tukeran mulai dari baju..tas..spatu..dll deh haha..dia mah sok muda..padahal bedanya 7 tahun..wkwkkwk..
ahhh jadi kangen dia :(

#Wedding #Party #Sista :")

Foto sama pengantin biar ketularan jadi pengantin #eh


Iya...jadi nih.. biar aku adalah putri ke-3 dari 3 bersaudari .. berasanya tetep aja kaya anak tunggal..hiks
dirumah sunyi senyap sendiri, tidur sendiri, jalan sendiri, beresin rumah sendiri..hiks..dulu, waktu kami masih kecil kecil. Suka nya bagi tugas.. haha.. jadi kaka pertama tugas nya urusan dapur..kaka kedua nyuci piring..dan aku bagian ngatur tampilan rumah :') 
Lama kelamaan satu persatu kaka kaka pada nikah.. ikut suami nya..satu di kotabaru, satu di kalteng..
Tinggalah aku sendiri disini dengan tugas rumah yang menumpuk, dan rasanya bagai anak tunggal :'(

Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..kangen kalian :'(
dulu..bisa jogging bareng dimurjani..bisa kepasar bareng.. makan pentol bareng...tidur berdua..curhat berdua..tapi stelah mereka punya suami..hiks..aku...aku.. aku mulai kehilangan momen momen itu..
dan kecerewetan ku dirumah pun agak kurang tersalurkan.. #eh

Untung! Untung aja dikampus masih aja nemu makhluk macam sipa, iphai, ira yang kami sebut "THE CACTI".. haha 
EIT! itu bukan geng! apalagi geng motor! -__-
Sebenernya itu nama tercetus ada silsilahnya, itu bermula pas kuliah english.. dan.. si dosen ada bahas tentang CACTI..tertarik lah kami..dan terilhamilah :)

THE CACTI #WONDER #WOMAN

Filosofinya sih gini, itu maksudnya kumpulan kaktus.. kenapa kaktus? ya karena kami merupakan kumpulan wonder woman sama halnya kaya kaktus..kaktus adalah tumbuhan yang kuat..sekalipun kekurangan asupan air..ditengah gurun pasir yang gersang dan panas..dia tetap bertahan..dan begitulah..semoga kami mampu jadi the real WONDER WOMAN..hahahaha :P

ini kenapa jadi ngelantur ke the cacti -_-
oke..intinya saya sekarang berasa jadi anak tunggal..hiks :(
dan jleb momen adalah ketika ibu bilang "nanti kalau kamu nikah, ibu sama bapak sendiri dirumah dong?" 
;'(
hwaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa takkan ku biarkan kalian my lovely parents merasakan ditelantarkan..
aku padamu :* :)

Ok..cukup sekian kicauan hari ini :)
*mau lanjut nonton final x-factor indonesia nih*
hahaha..

wassalam :)

Gersang..

24 Mei 2013

Tepat hari ini LKMM 2013 dimulai..itu artinya...



UDAH 1 TAHUN GA BUKA BLOG .. 

Lagi ga kena virus rajin nulis..
#ApaSih
#Abaikan

Hai stalker :)